Sistem Informasi : Pengertian, Tujuan, Komponen dan Manfaat

Kini teknologi dan manusia tidak dapat dipisahkan satu sama lain dan menjadi satu kesatuan. Salah satu manfaat teknologi ialah memperoleh informasi dengan mudah dan mudah diakses dimanapun berada. Selain itu, dalam dunia teknologi terdapat banyak sekali istilah yang berhubungan dengan teknologi dan informasi. Salah satu istilah yang sering kali didengar dan ditemui adalah “Sistem Informasi”. Apa itu Sistem Informasi ?. Mungkin anda belum memahami apa itu sistem informasi, berikut penjelasannya.

Pengertian Sistem Informasi

Sistem Informasi merupakan sistem yang menggabungkan antara aktivitas manusia dengan teknologi untuk mendukung operasional dalam aktivitas manusia dengan memanfaatkan teknologi. Hubungan tersebut terbentuk berdasarkan interaksi manusia, data, informasi, dan teknologi. Seiring dengan berkembangnya zaman, penerapan sistem informasi tidak hanya diterapkan di bidang teknologi informasi dan komunikasi saja, melainkan sistem informasi juga mencakup proses bisnis. Sehingga sistem informasi dibentuk sebagai jenis khusus dari proses kerja. Sedangkan sistem informasi menurut para ahli adalah sebagai berikut :
  1. Mc Leod : "Sistem informasi adalah suatu sistem yang dapat mengumpulkan informasi dari semua sumber dan menampilkannya dengan menggunakan berbagai media".
  2. Erwan Arbie : "Sistem informasi adalah sistem dalam  organisasi yang merangkum pemrosesan transaksi sehari-hari, dukungan operasional, dan kebutuhan dukungan, yang bersifat administratif menurut sifat organisasi, dan memfasilitasi pengiriman laporan yang diperlukan".
  3. Tafri D. Muhyuzir : "Sistem informasi adalah tentang mengumpulkan, mengklasifikasikan, dan memproses informasi menjadi satu kesatuan informasi yang konsisten yang saling mendukung dan berharga bagi penerimanya".
  4. Menurut O’Brien : "Sistem informasi adalah kombinasi dari setiap unit yang dikelola oleh seseorang, perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), jaringan komputer dan jaringan komunikasi data (komunikasi), dan basis data (database), dan mendistribusikan informasi".

Tujuan Sistem Informasi

Untuk menghasilkan suatu produk yang berisi kumpulan informasi, tentunya sebuah sistem harus berisi berbagai jenis data yang dapat diolah agar mudah dilihat oleh pengguna. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan untuk memperoleh data yang valid dan relevan yaitu :
  1. Relevan atau tepat sasaran (relevance). 
  2. Ketepatan waktu dan efisiensi (timeliness)
  3. Akurat atau tepat sasaran (accurate). 
Jika semua faktor ini terpenuhi dengan baik, tujuan penerapan Sistem Informasi di perusahaan dan bisnis akan menghasilkan hasil yang maksimal dan optimal.

Fungsi Sistem Informasi

  • Meningkatkan tingkat ketersediaan kualitas dan pengalaman dalam mengelola sebuah sistem informasi secara kritis dan logis.
  • Memperoleh data dari berbagai sumber (baik internal maupun eksternal).
  • Menyebarluaskan informasi.
  • Menyimpan sejumlah data, baik yang akan digunakan maupun yang tidak digunakan, namun akan digunakan di masa yang akan datang.
  • Memberikan aksesibilitas yang baik kepada pengguna.
  • Dapat mencapai tujuan perusahaan secara cepat dan tepat berdasarkan data-data yang dapat dipertanggung jawabkan.

Komponen Sistem Informasi

Sebuah sistem informasi pada dasarnya terdiri dari lima komponen yakni perangkat keras, perangkat lunak, data, jaringan dan sumber daya manusia. Kelima komponen ini berintegrasi satu sama lain untuk melakukan input, proses, output, umpan balik dan kontrol. Berikut penjelasan untuk setiap komponen-komponennya.

1. Perangkat Keras (Hardware)

Perangkat keras merupakan teknologi yang dapat anda sentuh secara fisik. Komputer, Laptop, Smartphone, Tablet adalah contoh perangkat keras dalam sistem informasi. Perangkat keras merupakan aspek yang paling terlihat dari sebuah sistem informasi. Komponen ini sangat penting dalam sistem informasi karena sebagian besar perangkat lunak dan data diakses menggunakan perangkat keras.

2. Perangkat Lunak (Software)

Perangkat lunak merupakan komponen yang dibuat langsung diatas perangkat keras yang merupakan seperangkat instruksi yang memberi tahu perangkat keras apa yang harus dilakukan. Tidak seperti perangkat keras, perangkat lunak tidak berwujud sehingga tidak bisa disentuh. Ada beberapa jenis perangkat lunak, dengan dua kategori utama adalah perangkat lunak sistem operasi dan perangkat lunak aplikasi. Dimana software untuk sistem operasi adalah perangkat lunak yang membuat perangkat keras benar-benar dapat digunakan. Perangkat lunak aplikasi didefinisikan sebagai perangkat lunak yang melakukan sesuatu yang berguna. Kategori ini mencakup semua aplikasi semisal email, anti-virus, microsoft office, dan sebagainya.

3. Data

Sama seperti perangkat lunak, data juga tidak berwujud. Data merupakan kumpulan fakta dan informasi yang dapat diolah untuk mencapai tujuan tertentu. Data yang dikumpulkan, indeks, dan terorganisir adalah alat yang ampuh dalam menentukan keputusan dan mencapai tujuan perusahaan. Bisnis, perusahaan, instansi pemerintah mengumpulkan semua jenis data dan menggunakan data ini untuk membuat keputusan yang tepat berdasarkan tingkat efektivitasnya.

4. Jaringan (Network)

Komponen yang satu ini sering digunakan untuk menghubungkan perangkat satu sama lain melalui jaringan. Sederhananya, dapat digambarkan sebagai jaringan yang menghubungkan laptop atau smartphone untuk mencari dan mengumpulkan informasi, juga dikenal sebagai lampu lalu lintas. Tanpa  jaringan, pekerjaan manusia pasti akan terhambat untuk terhubung satu sama lain dalam jaringan.

5. Sumber Daya Manusia (SDM)

Sumber daya manusia juga merupakan bagian dari sistem informasi. Namun, tidak semua orang bisa menjadi bagian dari sistem informasi. Hanya seseorang yang memenuhi syarat yang dapat terus mengembangkan sistem informasi. Contohnya yaitu analis bisnis, analis dan perancang sistem, programmer, operator komputer, dan lain-lain.

Manfaat Sistem Informasi

  • Sistem informasi dapat meningkatkan aksesibilitas yang disajikan dengan cepat dan akurat.
  • Mengantisipasi dan memahami dampak dari sistem dan teknologi informasi terbaru.
  • Menjamin kualitas dan kemampuan untuk memperlakukan sistem informasi secara kritis.
  • Memungkinkan perusahaan maupun pribadi untuk merencanakan sesuatu menjadi lebih efektif.
  • Mengidentifikasi kebutuhan untuk mendukung sistem informasi.
  • Menangani semua transaksi, mengurangi biaya, dan menghasilkan pendapatan.
  • Meningkatkan produktivitas pengembangan sistem dan pemeliharaan aplikasi.

Posting Komentar

0 Komentar